Pertemuan 3
An Introduction to Cost Terms and Purposes
Definisi Cost Object
Untuk memandu keputusan yang akan dibuatnya, manajer ingin mengetahui berapa biaya suatu hal seperti biaya produk, mesin ,layanan, ataupun proses. Kita menyebut hal ini sebagai Objek Biaya (Cost Object), untuk menunjukkan sesuatu yang biayanya ingin diukur.
Sehingga Pengertian Objek Biaya adalah setiap item, seperti produk,Pelanggan, departmen, proyek, aktifitas, dsb dimana biaya diukur dan dibebankan.
Contohnya :Pensil adalah cost object jika anda menentukan berapa harga pokok pensil tsb.
Cost object atau tujuan biaya (cost objective) adalah suatu item atau aktivitas yang biayanya diakumulasi dan diukur.
Objek biaya adalah objek apapun, seperti :
Produk;
Pesanan Pelanggan;
kontrak
departemen;
proyek;
aktivitas;
proses;
tujuan strategi.
Konsep Cost Object merupakan ide yang paling berkaitan dengan akuntansi. Penyeleksian cost object menentukan jawaban yang mendasar tentang biaya. Mengapa?
Karena kebutuhan dalam menemukan biaya, merencanakan dan mengendalikan, sistem akuntansi biaya merupakan sistem multidimensi. Sebagai contoh, Perlunya menetapkan biaya pada setiap unit produk dan juga perlu untuk merencanakan dan mengendalikan biaya untuk setiap manajer yang memiliki tanggung jawab dalam departemen, letak geografi atau basis fungsi. Desain dari sistem akuntansi biaya dari implementasinya harus memperhatikan kebutuhan yang beragam ini.
Definisi Direct Cost dan Indirect Cost
Biaya dapat secara langsung atau tidak langsung berkaitan dengan objek biaya. Objek biaya dapat berupa apa pun, seperti produk, pelanggan, departemen proyek, aktivitas, dan sebagainya, yang diukur biayanya dan dibebani biaya. Pembebanan biaya secara akurat ke objek biaya sangatlah penting. Untuk dapat mengevaluasi kinerja dari masing-masing segmen dengan baik, perlu diketahui biaya-biaya mana yang dapat ditelusuri secara langsung ke suatu segmen.
Berdasarkan penelusuran ke objek biaya, biaya dikelompokan menjadi dua kategori yaitu biaya langsung (direct cost) dan biaya tidak langsung (indirect cost):
Biaya langsung adalah biaya yang dapat dipisahkan dan dikenali secara langsung digunakan untuk memproduksi suatu satuan output. Contoh biaya langsung dalam mobil yaitu Ban, Kulit, Cat, Baja dan tenaga kerja di lini produksi.
Biaya tak langsung adalah biaya gabungan (joint cost) atau biaya – biaya overhead untuk semua satuan output yang diproduksi. Contoh biaya tidak langsung adalah gaji, lem, tenaga kerja kebersihan dan eksekutif perusahaan.
Cost Systems dan Accumulation (physical flow dan cost flow)
Sistem biaya proses dirancang untuk menetapkan biaya ke sejumlah besar produk homogen yang melewati serangkaian proses. , suatu proses adalah serangkaian kegiatan (operasi) yang terhubung untuk melakukan tujuan tertentu.
Arus Biaya:
Aliran biaya dalam sistem biaya proses dilacak dan diakumulasi oleh proses. Setiap proses, dengan demikian, akan memiliki akun WIP terpisah untuk melacak biaya produksi.
Ketika barang diselesaikan dalam satu proses, mereka ditransfer dengan biaya mereka untuk proses selanjutnya.
Biaya yang ditransfer dari proses sebelumnya ke proses selanjutnya disebut sebagai biaya yang ditransfer . Biaya barang yang ditransfer ke dalam suatu proses dapat dianggap sebagai suatu jenis biaya “bahan mentah” yang ditambahkan pada awal proses.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar